BERITA

Sukseskan KSM, MTsN 5 Tegal Kerjasama dengan KKM MI Pangkah Kedungbanteng

Tegal - Sukses ditunjuk sebagai Tempat Asesmen Kompetensi AKGTK dan AKK, MTsN 5 Tegal Kembali ditugasi Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tegalsebagai titik lokasi (tilok) pelaksanaan Kompetensi Sains Madrasah (KSM) tingkat MI Kecamatan Pangkah dan Kedungbanteng.

KSM Tingkat MI sendiri dilaksanakan selama satu hari pada Rabu (03/07/2024) di ruang laboratorium komputer yang meliputi tiga sesi. Diikuti 16 peserta mata pelajaran Matematika, 1 cabang beregu, dan 16 peserta cabang IPAS.

Sebagai tindak lanjut penunjukan tilok dan berupaya menyukseskan KSM Tingkst MI Kabupaten Tegal, MTsN 5 Tegal bekejasama dengan Kelpmpok Kerja Madrasah (KKM) MI Kecamatan Pangkah dan Kedungbanteng. Hal ini dilaksanakan dengan koordinasi dari pihak KKM MI Bersama Kepala dan Ketua serta Tim Teknis KSM di tilok MTsN 5 Tegal pada Sabtu (29/06/2024) yang membahas prosedur pelaksanaan.

Disampaikan oleh Fatchrurodji, selaku Kepala MTsN 5 Tegal, bahwa dirinya dan tim CBT siap serta menyambut dengan baik penugasan sebagai tilok bagi peserta KSM MI. "Selain berupaya menunjukkan eksistensi, event ini juga bisa menjadi media sosialisasi program madrasah sekaligus promosi untuk mendukung PPDB," terangnya.

Sementara itu, Haryono, selaku Kasi Penma, mengungkapkan bahwa dirinya mewakili Kantor Kemenag Kabupaten Tegal bahwa meskipun ada perbedaan pada pelaksanaana KSM tahun ini, diantaranya penambahan cabang kompetisi yang beregu dan penetuan tilok, namun tetap dapat berjalan lancar dan sukses.

"Kami atas nama kantor kementerian Agama Kabupaten Tegal mengucapkan Terima kasih dan penghargaan yang sebesar besarnya atas partisipasi dan kerja sama semua dalam rangka mensukseskan KSM Tingkat Kabupaten dari tanggal 1-3 Juli 2023. Semoga apa yang kita laksanakan mendapatkan balasan yang lebih baik. InsyaAllah KSM Kabupaten Tegal menghasilkan generasi yang baik dan berprestasi," ujarnya.

Sepanjang pelaksanaan, dimulai dari simulasi hingga berlangsungnya KSM, terlihat antusias peserta dan pembina seta guru pendamping mengikuti prosesnya. Hal ini dilihat dari intensitas peserta dari madrasah, pengurus KKM MI, serta pihak panitia di tingkat tilok yang bekerjasama menyukseskan ajang ini.

Harapannya, melalui KSM dapat meningkatkan prestasi peserta didik dan kompetensi pendidik serta kualitas madrasah.(Kun)